PURE WISDOM

 

Hai kali ini saya akan memberikan sebuah rangkuman buku yang dimana ini adalah rangkuman saya buat sendiri, saya meng-upload rangkuman buku ini karena saya ingin agar semua orang dapat membaca dan memahami isi dari buku ini secara singkat. buku ini menurut saya bagus jika dibuat skala dari 1-10 buku ini mendapat angka 8. hmm cukup itu aja basa-basinya, silahkan kalian lihat sendiri ya…

Judul Buku : Pure Wisdom

Pengarang : Dean Cunningham

Pendahuluan

Pure Wisdom memandang dunia tidak hanya dari apa yang terlihat. Karena didalam hidup ini sebagian besar dari kita jarang melihat dua kali. Kita terjebak didalam arus kehidupan. Kita hidup dalam ketergesa-gesahan dan hanya menyisihkan sedikit waktu untuk memahami apa yang sebenarnya penting sehingga kadang kita melewatkan sesuatu yang sebenarnya sangat penting untuk menjalani hidup yang penuh semangat. Di dalam pure wisdom berisi berbagai prinsip mendasar yang memiliki kekuatan untuk mengubah hidup kita menjadi penuh dengan kearifan. Namun hal itu tergantung pada kemampuan kita sendiri untuk menerapkan berbagai prinsip dasar yang terdapat didalam Pure Wisdom, karena disetiap bab Pure Wisdom akan membantu kita untuk mengembangkan kemampuan yang kita miliki untuk lebih arif dan bijaksana dalam kehidupan. Jadi cobalah untuk mencoba bahwa kearifan didalam diri kita itu dapat di kembangkan dan diterapkan dan melalui Pure Wisdom kita akan mencoba melihat apa saja hal yang dapat membentuk kearifan didalam diri kita dan lingkungan.

Chapter 1

Sikap Yang Benar

1. Seimbang

Ketika kita mengalami sesuatu yang baik, kita cenderung menganggap hidup hanyalah seputar pada apa yang kita lakukan, apa yang kita kerjakan, dan apa yang kita impikan, tetapi didalam hidup kita tidak bisa hanya berpikiran sesederhana itu kita harus dapat berkembang untuk hidup lebih dari sekedar apa yang kita pikirkan, karena pada dasarnya untuk menikmati hidup, kita membutuhkan waktu untuk pulih dan berkembang. Keseimbangan adalah kunci dasar dari sebuah perkebangan hidup, karena dengan kita menyeimbangkan semua bidang kehidupan kita maka hasil yang kita dapat adalah lebih dari sekedar pemikiran dan kelakuan kita, selain itu juga dengan menyeimbangkan kehidupan kita akan dapat memfokuskan diri kita untuk tujuan yang lebih berarti didalam hidup ini.

2. Tenang

“Bisakah kau tenang...”, ini adalah kalimat yang sering kita ucapkan ketika kita sedang dikuasai oleh emosi. Tenang memang adalah sesuatu yang sangat diperlukan dalam hidup ini, bayangkan jika hidup anda tidak memiliki ketenangan maka yang terjadi adalah ketidakpuasan anda dalam menjalani hidup ini. Tenang adalah salah satu kunci untuk menuju kearifan karena dengan tenang kita akan dapat mengendalikan rasa emosional dan dengan tenang kita akan dapat menumbuhkan sikap ketelitian kita, dengan mencoba tenang didalam kehidupan kita maka kearifan yang sehat akan kita dapatkan.

3. Berkomitmen

Bagi sebagian orang berkomitmen merupakan kata yang menakutkan. Karena kata tersebut dapat membangkitkan rasa takut terjebak didalam sebuah hubungan maupun pekerjaan yang tidak memuaskan. Namun taukah kita bahwa komitmen itu sangat penting bagi kehidupan? Memang berkomitmen itu tidak menjamin kesuksesan, tetapi tanpa komitmen kehidupan kita tidak akan bergerak sedikitpun dari startnya. Komitmen merupakan dorongan dari dalam hati dan tekad untuk mencapai keinginan kita, dan juga komitmen bukanlah sesuatu yang dapat kita dihasilkan. Sebuah komitmen adalah nilai yang kita berikan untuk tujuan kita, jadi dengan kita berkomitmen kita dapat memberikan nilai pada setiap tujuan hidup kita, dan juga sebagai tekad kita untuk mencapa kesuksesan.

4. Kasih

Kasih adalah suatu rasa kebaikan yang dimiliki manusia, dengan kita dapat memberi kasih maka secara tidak langsung kita telah memberikan kebaikan. Menunjukkan rasa kasih kita kepada siapapun sebenarnya sangat sederhana, hanya dengan menjadi orang yang baik, ramah, dan hangat kepada siapapun mereka pasti menyadari bahwa yang kita berikan itu adalah kasih. dengan kasih kita bisa menjadi orang yang memiliki kearifan dimata orang lain, jadi dengan kata lain sebagai manusia kita semua harus belajar menjadi baik, ramah ,dan hangat karena dengan itu semua kita akan menjadi orang yang penuh kasih dan selangkah menuju kearifan.

5. Percaya Diri

Kepercayaan diri adalah sesuatu yang perlu kita bentuk, namun masalahnya disini bagi sebagian orang kepercayaan diri itu sulit untuk dibentuk karena suatu kepercayaan diri itu sangan mudah untuk terkikis kalau suatu cita-cita dan tujuan kita tidak tercapai. Kepercayaan diri sebenarnya tidak perlu kita cari cukup hanya dengan kita dapat merasakan arti dari tujuan kita dan menerima segala resikonya maka lambat laun kepercayaan diri kita akan tumbuh. Tetapi janganlah kita terlalu percaya diri akan sesuatu karena ada pepatah yang menyebutkan ”sesuatu yang berlebih itu tidak baik” jadi usahakan kita dapat mengendalikan percaya diri kita, karena dengan itu kita akan dapat menikmati hidup dengan lebih baik.

6. Berani

Semua orang didunia ini pasti takut untuk terluka, memang terluka itu sangat menyakitkan dan tidak seorangpun yang mau seperti itu. Namun ada satu cara yang dapat kita lakukan untuk bisa menghadapi semua itu yaitu dengan berani. Berani kebanyakan orang menganggapnya sebagai tindakan tidak takut, namun bukan lah itu sebenarnya dari berani. Berani itu bukan berarti kita tidak takut, tetapi itu adalah tindakan untuk menaklukkan rasa takut tersebut. Dengan berani kita kan tahu dimana keberhasilan itu berada, memang berhati-hati untuk tidak terluka itu memang wajar saja tetapi ingatlah bahwa tanpa keberanian kita tidak bisa menemukan jalan kesuksesan.

7. Kreatif

Untuk menyelesaikan berbagai masalah dalam hidup, kita harus berusaha menjadi orang yang kreatif, karena ada pepatah kuno yang mengatakan bahwa jika kita terus melakukan hal yang sama , maka hasil yang didapatkan akan tetap sama juga. Didalam menjadi orang yang kreatif itu tidaklah mudah. Untuk mejadi seseorang yang kreatif tidak berarti kita harus menghasilkan ide sendiri, tetapi yang paling penting adalah bisa atau tidaknya kita mengambil tindakan untuk kreatif itu sendiri, jadi kita jika ingi menjadi orang yang kreatif kita harus bisa memberikan ide baru dan juga dapat menindak lanjuti ide kita itu sendiri.

8. Disiplin

Sebagian besar orang salah mengartikan Disiplin, meraka menganggap itu sebagai “kendali” atas apa yang diperintahkan oleh pihak yang berkuasa dan bagi yang melanggar akan diberi “hukuman”. Namun disiplin tidak seperti itu. disiplin tidak bisa selalu dipaksakan terhadap orang lain, termasuk kita karena karakter setiap orang berbeda-beda. Selain itu sebenarnya dalam kehidupan sehari-hari kita sudah menunjukan disiplin, contoh kita menyikat gigi, mandi, pergi bekerja, menonton ajara tv kesukaan. Itu adalah contoh dimana kita disiplin melakukan hal tersebut setiap harinya. Memang jelas setiap hari kita sudah disiplin tetapi kita harus bisa mengembangkan tujuan disiplin kita untuk yang lebih penting, karena dengan disiplinlah yang dapat membedakan tempat dimana kita berada dengan tempat yang kita inginkan.

9. Tak Kenal Takut

Fear(rasa takut), pada dasarnya ada dua jenis. Yang pertama adalah perasaan yang kita rasakan saat fisik kita terancam,dan yang kedua adalah perasaan takut yang ada didalam benak kita. Sebenarnya rasa takut bukanlah masalah, tetapi pikiran dibalik rasa takut itulah yang menjadi masalah, karena terkadang ada rasa takut yang dapat membuat kita termotivasi ataupun sebaliknya. Didalam kehidupan kita harus menumbuhkan sikap tidak kenal takut tetapi jangan disalah artikan bahwa kita tidak takut terhadap semuanya. Maksud dari tak kenal takut itu adalah kita tidak perlu menjadi orang yang tak kenal takut (percaya diri berlebihan), tetapi kita hanya perlu menjadi sedikit tidak takut dalam menghadapi kehidupan. Nah bagai mana caranya untuk sedikit tidak takut?caranya adalah dengan mendengarkan rasa takut kita , kemudian belajarlah dari pengalaman itu, setelah itu lepaskan dan lanjutkan hidup kita.

10.Fleksibel

Didalam hidup ini kita dituntut untuk bisa berpikiran fleksibel. Mengapa?karena pikiran yang tegang dan kaku akan sangat merugikan kita. Didalam kehidupan pikiran yang keras dan tidak mau berubah itu terkadang berbahaya, karena ketika pikiran tidak fleksibel maka akan menjadi tidak seimbang dan rentan terluka secara emosional. Sehingga menjaga pikiran agar tetap fleksibel itu sangat dibutuhkan dan sangat berguna. Didalam berfikiran fleksibel intinya kita harus dapat mengatur waktu dengan bijaksana untuk berubah pikiran ataupun tingkah laku kita.

11. Bersyukur

Kita selalu diajarkan oleh oleh orang tua kita untuk selalu bersyukur, didalam makan maupun bertidak mereka selalu mengajarkan bersyukur kepada kita semua. Memang waktu kecil kita semua tidak terlalu memperhatikan rasa beryukur namun didewasa ini kita harus sadar apa fungsi dari kita bersyukur. Bersyukur pada dasarnya adalah tindakan yang menghargai, ketika kita menghargai sesuatu kita akan mengalihkan perhatian pada hal tersebut(fokus), dan selain itu bersyukur dapat membuat kita terus memusatkan pikiran pada apa yang kita miliki dan tentu saja dengan kebiasaan seperti ini maka kehidupan kita menjadi lebih indah, dan kita merasa puas atas apa yang kita miliki.

12. Jujur

Kita semua pasti pernah berbohong. Memutar balikkan kebenaran agar tidak disalahkan itu pasti pernah kita alami. Terkadang memang bebohong ada yang dimaksudkan untuk tujuan yang baik namun pada dasarnya itu tetap memutar balikkan kenyataan. Sebenarnya hal yang terbaik kita lakukan adalah dengan jujur, karena dengan jujur maka kita dapat mengetahui mana kebohongan baik dan penting untuk tetap dijaga dan mana kebohongan yang harus kita akui(jujur). Menjadi orang jujur juga tidaklah mudah namun ketika kita bisa menjadi orang yang jujur maka kejujuran kita bisa menjadi hadiah yang baik dan bijaksana untuk keharmonisan didalam lingkungan kita.

13. Cermat

Cermat adalah memperhatikan berbagai hal kecil. Coba anda menfokuskan pikiran anda terhadap hal-hal yang kecil ketika anda melakukan latihan fisik, dan kemudian anda akan merasa terkejut melihat betapa cepatnya anda merasa lelah. Cermat adalah suatu proses yang sangat membutuhkan energi, namun hasilnya jika kita selalu cermat kita akan bisa mempertimbangkan berbagai hal kecil yang dapat memperbaiki dan merubah hal besar. Jadi mulailah mencoba memperbaiki hal-hal yang kecil didalam hidup kita, dan jika kita bisa memperbaiki maka hal-hal yang sangat besar didalam hidup kita dapat berubah menjadi lebih baik, itulah fungsi dari kecermatan.

14. Menyadari

Menyadari adalah perbuatan dimana kita harus sadar dengan apa yang kita perbuat, apa yang kita butuhkan, dan apa yang kita impikan, tentunya faktor penting untuk menyadari adalah kesadaran dari diri kita sendiri. Dengan menyadari, kita akan bisa melihat dengan jelas suatu permasalahan, mempertimbangkan semua kemungkinan, dan dapat mengambil keputusan yang lebih baik, karena jika kita benar-benar sadar, kita akan dapat melihat siapa sebenarnya diri kita dan apa yang sebenarnya kita butuhkan.

15. Tidak Suka Menilai

Kita semua memiliki pilihan dan pemikiran sendiri, dan terkadang selalu ada sebaian hal yang kita anggap lebih baik dibanding yang lainnya yaitu dengan kita menilai sesuatu hal melalui sudut pandang kita. Terkadang juga kita menilai dan mengkeritik tindakan orang lain jika kita tidak pernah mengalami masalah yang sama. Tindakan menilai seseorang itu sangatlah tidak benar karena setiap orang memiliki sifat dan kriteria masing-masing disetiap masalah, dan perlu juga kita pahami bahwa kita tidak akan selalu bisa melihat kebaikan orang lain, karena jika suatu tindakan yang kita anggap benar terkadang tidak akan dianggap benar oleh orang lain. Jadi kita tidak boleh terlalu suka menilai seseorang karena kebaikan tidak ada yang tahu, kecuali dirinya sendiri.

16. Berpikiran Terbuka

Pikiran yang tertutup tidak akan bisa belajar yang lebih tentang sesuatu hal, kecuali kita kosongkan dan kemudian kita belajar dan fokus itu merupakan salah satu kunci kehidupan juga. Berpikiran yang terbuka memiliki banyak manfaat salah satunya digunakan untuk memecahkan masalah , karena pada dasarnya setiap masalah butuh penanganan atau solusi dari sebuah pemikiran yang terbuka, jika suatu pikiran tertutup maka akan membuat masalah semakin panjang. Bukankan kita tidak mau menjadi orang yang penuh dengan masalah? Jika ya maka solusinya adalah jadilah orang yang terbuka. Lihatlah seolah – olah kita melihat suatu masalah itu baru pertama kali kita dapati, kemudian kosongkan pikiran kita. Kesampingkan ide, konsep, dan kepercayaan kita,lalu carilah fakta baru kemudian mengambil kesimpulan, itulah cara agar masalah kita dapat segera menemukan titik terang.

17. Sabar

Kesabaran adalah suatu sifat yang sangat diperlukan, karena ada pepatah yang mengatakan “kesabaran adalah kunci kesuksesan” dan pepatah ini memang benar. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa ketika seorang anak kecil diberi pilihan, diberi satu permen sekarang atau dua permen setelah mengerjakan tugas, anak kecil yang bisa menunggu akan lebih sukses ketika dewasa. Memiliki kemampuan menahan keinginan adalah hal yang sangat penting, karena kesabaran itu adalah kemauan kita untuk membiarkan hidup kita berjalan sesuai dengan kecepatannya sendiri. Tidak perlu terburu-buru, mendesak, atau bergegas dalam mengerkaan sesuatu , karena semakin anda bersabar maka akan seman cepat hasil yang kita kerjakan itu terlihat.

18. Gigih

Gigih adalah suatu kemampuan untuk terus mengerjakan sebuah tugas ketika keadaan menjadi sulit. Gigih tidak bisa dilakukan jika kita selalu mengharapkan hal yang instan, karena jika kita menginginkan kemajuan yang nyata kita perlu melakukan perjuangan, kesabaran, dan pengulangan yang tiada henti untuk bisa tetap maju. Kesbaran dan kegigihan berjalan beriringan, keduanya seperti komitmen yang saling melengkapi. Kesabaran adalah sifat pasif sedangkan kegigihan sifat aktif, jadi jika kita ingin maenjadi lebih unggul kita harus bisa menempatkan kedua sifat itu secara beriringan, dan kita tidak boleh menjadi orang yang terlalu abisius karena ambisius dapat memudarkan kesabaran dan kegigihan.

19. Hormat

Rasa Hormat adalah rasa untuk menerima seseorang apa adanya, baik kita setuju dengan hal yang diperbuatnya maupun tidak. Terkadang kita selalu berpikiran yang negatif terhadap orang yang kita tidak sukai. Apaun yang dia lakukan terkadang kita anggap sebagai hinaan ataupun hal yang tidak baik padahal dia melakukannya dengan ikhlas. Hal itu tidap boleh kita pupuk didalam diri kita bahkan jika perlu kita harus membuangnya, karena menjadi orang yang pendendam itu tidak baik bagi kesehatan kita dan lingkungan kita, oleh karena itu kita harus bisa menjadi orang yang selalu menghormati orang lain meski kita tidak suka, kita harus tetap meberikan rasa hormat kita kepada siapapun maka dengan perlahan rasa dendam dihati kita akan menghilang.

20. Bertanggung Jawab

Semua tindakan yang kita lakukan memiliki konsekwensi. Namun seringkali kita bertindak tanpa rasa tanggung jawab meskipun kita sangat menyadari konsekwensi yang besar dari tindakan kita tersebut. Penyebab dari semua itu adalah kurangnya kita untuk berhati-hati dalam mengambil berbagai tindakan dan juga kurangnya pertimbangan sehingga membuat tanggung jawab itu berkuarang pada diri kita. Cara untuk menanggulangi kurangnya rasa tanggung jawab kita harus dapat mengubah reaksi negatif kita menjadi tindakan yang positif agar dalam pengambilan tanggung jawab kita bisa menjadi lebih effektif dalam semua hal yang kita lakukan.

CHAPTER 2

Praktik Yang Benar

21. Bertindak

Dalam berbagai hal yang kita lakukan terkadang ada beberapa yang sangat sulit untuk kita bertindak dan terkadang kita bertindak hanya sesaat dan kemudian kita melupakannya. Tindakan yang hanya sesaat biasanya itu disebabkan karena termotivasi untuk sesaat saja, padahal suatu tindakan yang positif yang sangat baik untuk kita lakukan sangat memerlukan motivasi yang besar dan dapat bertahan dalam jangka panjang. Motivasi adalah kunci untuk bertindak suatu motivasi selalu didasari oleh emosi dimana emosi dalam bahasa latin disebut movere yang artinya bergerak. Jadi untuk dapat kita bertindak dengan baik dengan benar kita harus bisa menjaga motivasi serta emosi kita yang positif agar apa yang kita lakukan dalam bertindak dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang kita harapkan, karena suatu motivasi dan emosi adalah kekuatan penggerak dalam jidup kita dan juga sebagai rem dalam berbagai tindakan.

22. Berubah

Hidup menuntut kita untuk terus berkembang. Jika kita tidak berubah maka kita tidak berkembang, dan jika kita tidak berkembang, maka bersiaplah untuk merasakan sakit. Suatu perubahan biasanya akan mendorong kita untuk semakin dekat dengan tujuan kita, namun jika kita enggan berubah, maka akan sulit untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik karena pada dasarnya berubah itu bertujuan untuk mengubah yang buruk menjadi baik. Dan halyang sangat penting untuk kita ingat agar tujuan kita dapat tercapai adalah jangan pernah menolak perubahan, sebab dengan berubah kita bisa menjadi pribadi yang proaktif dan selalu akan dapat menemukan jalan untuk mencapai tujuan kita.

23. Bersaing

Persaingan terkadang menjadi topik yang kontroversial, sebab dalam bersaing kita akan selalu mendapati diri kita akan selalu bersaing utnuk sesuatu, baik ketika mengincar posisi yang bagus dalam perusahaan maupun untuk mendapat kursi di dalam bis. Di dalam bersaing terkadang seorang pesaing akan banyak sekali mendapat bantuan untuk berkembang, namun beda halnya dengan persaingan yang dianggap terlalu serius maka itu bisa menjadi dorongan atau motivasi yang tidak sehat. Jadi didalam bersaing kita harus dapat melihat apa manfaat kita bersaing dan selain itu jika kita bersaing kita harus bisa bersikap yang benar dan jika kita bisa melakukan hal itu maka dengan persaingan yang kita lakukan kita akan bisa mengeluarkan kemampuan kita yang seutuhnya.

24. Berkompromi

Jangan pernah salah paham dengan arti berkompromi, karena berkompromi itu bukanlah berarti kita menurunkan standar kita atau mengganti nilai-nilai kita dengan nilai-nilai yang lain untuk mencapai suatu kesepakatan dengan lingkunagn kita. Berkompromi adalah suatu tindakan untuk mengubah pendapat kita agar mencapai sebuah kesepakatan yang baik. Didalam berkompromi kita tidak boleh mengorbankan suatu prinsip didalam hidup kita karena berkompromi merupakan langkah yang salah jika kita mengorbankan sebuah prinsip karena kita semua memiliki prinsip yang menjadi standar hidup dan jika standar hidup minimum kita tidak terpenuhi, maka akan menyebabkan ketidak selarasan. Jadi, carilah keseimbangan yang tepat dan jangan mengompormikan diri anda sendiri.

25. Memutuskan

Didalam hidup, kita harus selalu memilih. Setiap saat dan stiap hari kita harus dapat memutuskan akan memusatkan pikiran pada apa yang akan kita lakukan. Didalam memutuskan kita harus dapat mempelajari bagaimana mengambil keputusan yang jelas, sadar, dan tidak biasa, sebab itu adalah salah satu kunci untuk menjalai hidup yang lebih memuaskan. Memang terkadang didalam mengambil keputusan yang baik kita terkadang merasa bimbang dan takut salah, situasi seperti inilah yang dapat menghambat dalam mengambil keputusan. Maka untuk menghindari hambatan dalam mengambil keputusan yang baik kita harus dapat berpikran yang lebih maju, dan memusatkan tujuan kita dalam memutuskan dengan jelas, dan juga ingatlah bahwa kita tidak akan selalu bisa mengambil keputusan yang benar, namun kita bisa selalu membuat keputusan kita benar.

26. Membela Diri

Selama manusia hidup didunia ini, terkadang akan merasa bahawa dunia ini seperti hewan buas penuh dengan emosi dan serangan tanpa alasan, jadi yang perlu dilakukan adalah bagaimana cara untuk membela diri. Membela diri itu sangat dibutuhkan untuk dapat tetap menjaga karisma serta emosi kita, sebab didalam beberapa hal kita perlu untuk waspada dan tetap membela diri agar kita dapat menyeimbangkan diri kita dilingkunan. Namun didalam membela diri kita terkadang lupa dengan situasi dimana kita harus membela diri dan kapan tidak, jadi ada cara bagaimana untuk kita dapat mebela diri dengan benar yaitu kita harus bisa melihat tempat dimana kita harus membela diri kemudian berikaplah dengan tegas tetapi masuk akal. Jangan menghindari konflik, belajarlah untuk sedikit mengguncang keaadaan, utarakan keinginan kita, dan kemudian bersikaplah.

27. Fokus

Setiap hari kita sering di bombardir oleh informasi, peluang, dan pekerjaanyang bersaing untuk mendapatkan perhatian kita, sehingga kita sering sekali mendapatkan bahwa diri kita berusaha melakukan lebih dari satu pekerjaan dalam saat yang bersamaan yang dimana sebenarnya itu mustahil. Pikiran kita ini hanya bisa memfokuskan pada satu hal, dan jika kita mengerjakan sesuatu hal yang berlebih maka hasilnya kita akan berhenti ditengah-tengah pekerjaan karena kita ingat bahwa kita memiliki pekerjaan yang juga harus dikerjakan. Fokus sangat penting bagi setiap orang, karena dengan fokus kita akan bisa menghasilkan tujuan yang maksimal didalam bekerja. Maka dari itu fokus sangatlah dibutuhkan bagi semua orang jika mereka ingin dapat memiliki pikiran yang bersih dan menemukan solusi –solusi hidup dengan cepat.

28. Memaafkan

Kita semua memiliki ambang batas untuk memaafkan dan juga kita semua memiliki sebuah buku berisi aturan untuk hidup, mengenai apa yang benar dan apa yang salah, apa yang bisa diterima apa yang tidak. Terkadang jika ada seseorang yang melanggar peraturan kita, kita bisa sangat marah dan tak mau memaafkan mereka. Padahal anda harus ingat bahwa dengan memaafkan kita bisa menjadi orang yang sehat dan memiliki energi positif. Kita tahu bahwa memaafkan itu tidak mudah, namun pahamilah bahwa dengan memaafkan kita juga berarti dapat menghargai keterbatasan seseorang dan dengan memaafkan juga kita dapat membuat dunia kita menjadi lebih baik.

29. Memberi

Bagi sebagian orang, kata “memberi” berarti berkorban. Namun ada perbedaan besar antara memberi dan berkorban. Memeberi adalah sebuah tindakan yang tulus iklas namun kalau berkorban artinya memberi orang lain sesuatu, anda harus mencabut sesuatu itu dari diri anda sendiri . Memberi itu menyehatkan, kenapa? Cobalah kita lihat alam. Alam terus memberi dan memperbarui dirinya, sehingga alam itu selalu dapat menjadi besar dan lebih besar lagi, itu bisa kita contoh bahwa manusia dengan memberi juga dapat berkembang seperti alam. Jadi disini kita dituntut untuk menjadi orang yang murah hati karena ini adalah cara untuk memiliki kehidupan yang lebih memuaskan.

30. Merelakan

Sebagian besar penderitaan manusia muncul karena kita tidak tahu bagaimana cara merelakannya, kadang kita tidak bisa melupakan suatu hal yang tidak begitu menyenangkan bagi kita, namun itu sangat tidak baik. Sebenarnya kita butuh belajar merelakan dan membiarkan perasaan yang tidak menyenangkan itu menghilang dengan alami, karena pada akhirnya dengan begitu perasaan tersebut akan menghilang, selain itu juga kita perlu belajar melupakan pikiran yang tidak sehat sebab kita harus ingat bahwa kita tidak akan bisa menikmati hari ini jika kita terus memikirkan pengalan kemarin.

31. Mendengarkan

Taukah bahwa mendengar dengan mendengarkan itu sangat berbeda. Mendengar itu dilakukan tanpa sengaja, tetapi mendengarkan itu dilakukan dengan sengaja. Ada pepatah cina yang mengatakan bahwa “ kita memandang tapi kita tidak melihat, kita mendengar tetapi tidak mendengarkan...” jadi inti pepatah ini bahwa agar dapat mendengarkan, kita juga harus dapat memperhatikan. Mendengarkan adalah sebuah bentuk cinta dan perhatian kita terhadap seseorang, dan dengan mendengarkan kita bisa mengurangi kekacauan didalam hidup ini. Jadi mendengarkan seseorang itu sangat penting karena secara tidak langsung kita memberikan kesan yang positif kepada orang tersebut dan kita akan selalu dianggap penting oleh orang tersebut karena itu merupakan suatu efek responsif dari mendengarkan.

32. Berhenti Sejenak

Sebagian besar dari waktu kita dihabiskan untuk mengejar sesuatu, mengerjakan sesuatu, atau berusaha untuk memperbaiki sesuatu. Memang segala sesuatu kita harus kerjakan dengan segera dan tidak menunda-nunda, namun ada kalanya kita harus berhenti sejenak. Berhenti sejenak adalah hal yang perlu kita lakukan, sebab segala sesuatunya perlu untuk tenang dan beristirahat agar dapat berjalan dengan lancar. Berhenti sejenak merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan suatu pekerjaan, karena dengan berhenti sejenak kita dapat melihat peluang, mengamati reaksi, dan memperbaiki strategi kita dalam pekejaan.

33. Merencanakan

Kita semua pasti pernah mendengar pepatah “ Jika anda tidak merencanakan, maka anda merencanakan untuk gagal”. Sebuah perencanaan seperti sebuah mantra yang selalu diucapkan berulang kali. Mantra itu bisa membuat anda tertidur. Namun dibalik mantra itu ada pesan mengenai kearifan. Rencana dalam hidup kita adalah mimpi yang mejadi serangkaian tindakan yang dapat diatur, dan memiliki tengat waktu dan persepsi kita juga tentang perencanaan adalah sesuatu yang harus berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Namun pahamilah semua yang kita lakukan terkadang tidak berjalan sesuai rencana. Maka dari itu kita tidak boleh merasa gagal saat rencana kita tidak sesuai namun itu merupakan suatu langkah awal yang baim dari padakita tidak memiliki rencana sama sekali.

34. Bermain

Sebagian orang tampaknya menganggap urusan pengembangan diri ini terlalu serius. Namun jika kita terlalu serius maka keseimbangan hidup tidak akan berjalan. Kita butuh waktu dimana kita butuh bersenang-senang dan bermain. Bermain tidak selamanya jelek, dengan bermain kita bisa menjalin hubungan dengan keluarga dan merifresing pikiran kita dari berbagai masalah pekerjaan. Tetapi pahamilah bahwa bermain bukanlah berarti kita bersikap gila-gilaan dan sembrono, cukup tersenyum dan tertawa saja kita sudah bisa dikatakan bermain, tetapi jika kita tidak memiliki teman bermain, kita bisa saja menertawakan masalah yang sedang kita hadapi karena dengan menertawakan masalah yang sedang kita hadapi, maka kita memiliki sesuatu untuk ditertawakan (bermain) dan dengan itu hidup anda pun menjadi lebih bahagia.

35. Bertanya

Bertanya adalah sebuah keahlian yang dimiliki setiap manusia, dengan bertanya kita akan semakin berkembang dan berpengetahuan luas. Namun kadanga dengan bertanya kita bisa merasa terlihat seperti orang bodoh, mengapa?itu karena terkadang kita sering mengajukan pertanyaan yang salah. Ada satu tips yang untuk bertanya dengan baik agar pertanyaan kita bisa menjadi dasar membangun kearifan dimata orang lain. Yaitu janganlah ketika kita bertanya kita mengajukan pertanyaan yang yang mengumpulkan informasi, contohnya “mengapa begitu...”,”mengapa begini” karena pertanyaan seperti itu akan mengarahkan jawaban kepertanyaan yang tidak sesuai. Jadi kita harus bisa bertanya dengan mrngganti “mengapa” dengan kata “apa” maka hasilnya akan mengarah pada satu jawaban yang dapat memuaskan kita.

36. Relaks

Relaksasi dapat membuat kita kembali bersemangat, tetap tenang, dan menggunakan energi kita sebaik mungkin. Jika kita relaks, rasanya seperti benang kusut yang diuraikan kembali, ini disebabkan dengan relaksasi energi kita bisa mengalir dengan lancar, tanpa hambatan, dan jika energi mengalir tanpa hambatan keseluruh tubuh, kita akan dapat merasakan kembali dorongan untuk bertindak. Dengan relaksasi kita sama dengan membebaskan diri kita sendiri dari pikiran yang negatif, selain itu juga dengan relaksasi kita akan merasa lebih baik, dapat berpikiran dengan baik, dan berfungsi lebih baik itulah gunanya relaksasi.

37. Menyederhanakan

Didalam kehidupan kita sering sekali melakukan banyak gerakan yang sebenarnya tidak perlu, seperti mengincar untuk memiliki rumah yang mewah, mobil mewah, kapal yang lebih besar, lebih banyak uang, lebih dan lebih. Itu semua sebenarnya sangat tidak diperlukan karena didalam hidup yang sangat dibutuhkan adalah kearifan dan kehamonisan. Disini kita dituntut untuk bisa membedakan mana yang penting dan mana yang tidak. jadi jika kita memiliki pikiran seperti itu maka kunci sebagai jalan keluarnya adalah dengan mengurangi keinginan kita dan hiduplah dengan sederhana, karena dengan begini maka kita akan bisa menyingkirkan keinginan kita yang tidak penting dan menggantinya dengan prioritas utama hidup kita sehingga kita tidak akan menya-nyiakan waktu untuk suatu hal yang berlebih.

38. Menggunakan Seluruh Tenaga

Mengunakan seluruh tenaga kepada setiap pekerjaan kita itu memang baik, akan tetapi jika kita memaksakan diri maka hasilnya tidak akan maksimal. Ini sebab kita terlalu memaksakan sesuatu akan membuat tubuh kita menjadi tidak nyaman, dan tentu saja jika tidak nyaman akan tersiksa rasanya. Namun kita perlu tahu bahwa ketidak nyamanan dapat membawa kita kepada perubahan yang besar dibanding nyaman, karena setiap ketidak nyamanan akan selalu memberikan kita pelajaran bagaimana cara agar kita bisa menjadi senyaman mungkin. Bagaimana caranya? Tentu saja curahkanlah seluruh tenanga kita, jangan pernah takut untuk memulai yang baru, rasakanlah ketidaknyamanan itu dan bertindaklah seolah nyaman maka hasilnya adalah sebuah perkembangan yang pesat akan muncul dari diri kita.

39. Kepercayaan

Percaya merupakan sebuah tindakan yang harus penuh perhitungan dan pertimbangan, terkadang dalam percaya kita sering merasa sangat sulit untuk mempercayai suatu, ini sering terjadi didalam kehidupan setiap orang, karena untuk menilai kepercayaan itu sendiri tidak ada rumus universalnya. Banyak orang yang mengambil solusi untuk mengamati tindakan orang lain yang ingin dipercayai dengan seksama, namun itu tidaklah mudah karena setiap hati dan pikiran seseorang kita tidak bisa sekedar menebaknya. Jadi solusi yang tepat adalah kita harus bisa percaya pada hati kita terlebih dahulu barulah kita bisa melakukan penilaian dengan orang lain, tetapi jka kita sudah mengetahui apa yang kita bisa harapkan dari seseorang itu, baik ataupu buruk, kita harus bisa memaklumi, sehingga untuk membangun sebuah kepercayaan bisa kita bangun dengan mudah.

40. Menang

Bagi sebagian orang, semuanya adalah pertandingan. Mereka selau berusahan menjadi yang pertama, berada diatas, dan menjadi nomor satu. Memang menjadi yang terbaik itu bagus karena setiap kemauan untuk menang itu merupakan sumber motivasi. Tetapi untuk menang didalam hidup itu berbeda kita harus ingat lagi yang namanya keseimbangan, karena suatu kemenanngan yang didasari keseimbangan berbeda dengan menang yang hanya mementingkan hasilnya. Karena itu jika kita ingin menang maka kita harus bisa melupakan kemenangan, dan juga untuk bisa kita menang dalah hidup kita harus memiliki kebulatan tekad dan tentunya keseimbangan.

CHAPTER 3

PEMAHAMAN YANG BENAR

41. Kesadaran

Jika kita mengenali diri sendiri maka itu adalah awal dari semua kearifan, maksudnya ketika kita sadar akan diri kita maka kita sadar akan apa yang kita miliki untuk bisa merubah sesuatu menjadi lebih baik. Terkadang sebuah kesadaran itu dapat membuat kita menyadari lingkungan dan pengalaman kita, tanpa kesadaran tidak akan ada dunia. Kesadaran juga merupakan bagian permanen yang ada didalam diri kita. Itulah makna dari sebuah kesadaran. Didalam diri kita, kita harus tahu bahwa yang namanya sadar itu tidak bisa kita nilai karena kesadaran itu mengandung harapan, khayalan, kenangan, serta ketakutan kita. Sebuah kesadaran sangat perlu untuk membangun kebijaksanaan diri karena dengan adanya kesadaran kita akan bisa mengambil keputusan secara akurat.

42. Pengendalian

Ada kalimat motivasi diri umum yang mengatakan bahwa kita dapat memanipulasi atau mengendalikan hidup. Menciptakan takdir kita sendiri, dan semakin percaya dan lebih percaya lagi. Itu semua saran yang menyesatkan. Namun jangan salah paham. Merasa mengendalikan hidup merupakan hal yang menyehatkan, tanpa perasaan itu, kita tidak ada gunanya membuat rencana, menentukan tujuan, dan bertindak. Akan tetapi hidup ini selalu berbubah dan tidak akan selalu sesuai dengan keinginan kita itulah mengapa kita tidak boleh berpikiran bahwa hidup kita, kitalah yang mengendalikannya. Jadi bepikirlah jangan terlalu memaksakan kehendak, terimalah apa yang diberikan kepada kita tanpa harus berpegang tegus pada pilihan dan jika tidak bisa dikendalikan, ikuti saja. Itulah cara mengubah kehidupan.

43. Kenyamanan

Kenyamanan adalah idaman semua orang, karena dengan nyaman seseorang akan dapat berekspresi bebas dengan segala hal yang ia lakukan. Namun dalam kenyataannya banyak orang yang sulit untuk mendapatkan kenyamanan, baik dalam bekerja, maupun dalam hubungan keluarga. Mengapa? Penyebabnya tentu jelas karena terlalu serius sehingga mengakibatkan ketegangan didalam diri orang tersebut, dan tegang itu akan memngarahkan pikiran, tubuh, dan perjuangan kearah yang tidak perlu. Maka dari itu agar kita bisa merasa nyaman kita perlu melonggarkan pikiran kita sedikit. Janganlah terlalau fokus pada hasil akhirnya dalam suatu pekerjaan, karena hasil bukanlah yang terpenting namun proses menuju kemajuan dan kenyamanan itulah yang terpenting.

44. Tenaga

Tenaga menentukan kemampuan kita untuk bertindakdi dunia. Kita menggunakan tenaga untuk apapun yang kita lakukan, mulai dari hal yang terkecil kita lakukan hingga hal-hal yang besar. Tenaga adalah hal yang dibutuhkan agar seseorang dapat melakukan aktifitas dengan maksimal, tetapi terkadang orang lupa kan kemampuan tenaga mereka yang terbatas. Mereka lebih sering bekerja tanpa ingat batasan tenanga mereka. Maka dari itu kita harus bisa mmenyimpan tenaga kita karena tenaga itu adalah syarat dasar untuk bertindak tanpa tenaga kita akan sulit melakukan segala sesuatunya, selain itu denganmakan makanan yang bergizi juga dapat meningkatkan tenaga kita menjadi dua kali lipat karena baik untuk metabolisme tubuh.

45. Keyakinan

Pada intinya, keyakinan berkaitan dengan kepercayaan. Jika kita percaya terhadap gagasan kita kita pasti akan melalukan gagasan tersebut. Tetapi taukah bahwa suatu gagasan yang kita lakukan hanya didasari oleh keyakinan semata?. Keyakinan itu tidak ada bukti nyatanya namun dengan keyakinan kita akan berani untuk melakukan tindakan yang sama sekali kita tidak tau hasilnya. Keyakinan memang sangat hebat dalam menggerakkan sesuatu karena tanpa disadari sebuah keyakinan dapat membuat peubahan besar dalam diri seseorang. Dan perlu dipahami bahwa keyakinan itu sangat penting ketika kita merasakan ketidakyakinan yang sangat tinggi. Jadi kata kuncinya adalah yakin, yakin pada diri kita dan yakin pada apa yang diperbuat maka hasilnya juga akan berupa bukti nyata dari sebuah keyakinan. Yakinlah itu terus.

46. Kebebasan

Hidup di dunia ini penuh dengan keterbatasan. Hukum fisik mengatur tindakan kita sehari-hari dan membatasi gerakan kita untuk menentukan jalan hidup. Kita selalu berusaha melarikan diri dari hukum fisik tersebut, padahal semua kebebasan yang kita butuhkan ada dalam diri kita sendiri. Sebagian dari kita menganggap bahwa kebebasan dalah surat izin untuk melakukan apapun yang kita inginkan tanpa ada konsekwensinya, dan itu sangatlah salah. Kebebasan yang sejati itu berasal dari kita, hati dan pikiran yang jernihlah, dorongan untuk kita bisa membuat suatu kebiasaan baik dan itulah yang dikenal dengan kebebasan sejati. Jadi syukurilah apa keterbatasa didalam diri kita karena keterbatasan itu yang akan menjadi jalan menuju kebebasan sejati.

47. Tujuan

Kita semua memiliki tujuan. Kita tidak dapat bertahan hidup dalam jangka waktu yang lama jika kita tidak memiliki tujuan, karena tujuanlah yang membuat kita terus melangkah. Tujuan dapat menjadi masalah ketika orang-orang terjebak dengan produk, hasil akhir, atau akibat, padahal yan seharusnya lebih penting dan difokuskan adalah prosesnya. Jadi intinya kita harus fokus terhadap tujuan kita saat ini. Lakukan apapun satu per satu dan akhirnya kita akan bisa mencapai tujuan itu. karena untuk memperbaiki masala lau kita hurus memperbaiki masa sekarang, dan selalu ingatlah hal itu.

48. Kesehatan

Tubuh kita adala sebuah keajaiban. Mengapa? Karena tubuh adalah mesin yang sangat hebat, ia bisa mencerna makanan dan gizi, kemudian mengubahnya menjadi tenaga, mengedarkan cairan dan oksigen, membersihkan, bereproduksi dan berkembang. Pernahkah kita lihat mesin seperti itu selain didalam tubuh kita?. Jadi disini dimaksudkan kita didalam hidup haruslah menjaga yang namanya kesehatan tubuh. Kesehatan itu sangat wajib bagi semua orang, jika ingin tujuannya berhasil maka yang pertama harus dijaga adalah kesehatan, karena kesehatan adalah faktor yang sangat penting bagi apapun yang kita lakukan. Jadi kesehatan kita itu sangat perlu dijaga sebab semua atau segala sesuatu yang ingin kita lakukan harus didasari dari kesehatan, karena kesehatan yang baik akan menghasilkan ide-ide yang jernih.

49. Kegembiraan

Sebagian besar hidup kita dihabiskan untuk mencari. Dan ketika kita sedang tidak mencari, kita mengejar atau menghindari, terus berusaha menemukan apa yang dicari sebagian besar diantara kita yaitu kebahagianaan yang berkesinambungan. Namun perlu diketahui bahwa mencari, mengejar, dan menghindari sebenarnya hanya akan membawa kita semakin jauh dari tempat yang kita inginkan, karena jika kita terus berusaha keras mencapai tujuan kita sulit untuk menemukan kebahagiaan yang berkesinambungan. Jadi yang sebenarnya kita inginkan adalah pemenuhan, kepuasan, dan kegembiraan. Ketiga hal inilah yang perlu kita miliki dan juga yang dapat bertahan lama didalam diri kita. Maka dari itu bergembiralah atau semua yang telah kita lakuakan, baik jelek maupun baik asalakan kita bisa bergembira maka disitulah kita akan mendapat apa yang kita cari.

50. Pengetahuan

Kita semua menginginkan pengetahuan, tetapi masalah dari setiap pengetahuan adalah kenyataannya bahwa semua pengetahuan itu tidak tetap dan selalu berubah-ubah. Seperti teori relativitas Einstein yang menggantiksn teori Newton tentang alam semesta. Kita semua ingin terlihat berpengetahuan, namun ketika kita tidak bisa menjawab sebuah pertanyaan kita mengalihkannya pada hal lain, namun bukan seperti itu tujuannya berpengetahuan. Tujuan kita memeiliki penegetahuan adalah dengan memiliki pengetahuan yang cukup kita tidak perlu mengagumi orang lain, dan dengan memiliki pengetahuan yang memadai maka kita tidak akan memandang rendah orang lain. pahamilah bahwa kita hidup bukan untuk memamerkan seberapa hebat pengetahuan kita namun kita hidup untuk membagi semua pengetahuan kita.

51. Keberuntungan

Keberuntungan merupakan hal yang sering terjadi dalam menerka, dan meprediksi. Namun terkadang kita sering keliru dengan arti keberuntungan. Keberuntungan bukanlah sekedar benar dalam prediksi, suatu keberuntungan itu adalah keadaan yang berpihak kepada kita yang dimana kemudian memperjelas keadaan tersebut. Jadi didalam hidup kita tidak perlu menyesali hari kita yang menyebalkan dan membosankan, janganlah itu dianggap serius, anggap saja itu hidup sedang menghukum kita. Dan ingatlah juga bahwa dunia itu bukannya tidak adil, tetapi itulah yang sebenarnya terjadi. Dunia tidak adil itu adalah penafsiran kita sendiri.

52. Penguasaan

Untuk menguasai sesuatu membutuhkan waktu, perhatian dan energi. Ini adalah perjuangan yang panjang dan sulit. Didalam hidup pengasaan itu tidak hanya sekedar gelar yang didambakan , dan ganjarannya bukan hanya sekedar status. Pahamilah bahwa untuk dapat menguasai dunia “luar” kita harus mengusai dunia “dalam” kita. Dan itulah yang dikembangkan usaha untuk menguasai sesuatu, yaitu kemauan dan tekad yang keras. Dan ini adalah kekuatan yang bisa kita gunakan dalam segala bidang dikehidupan kita. Jadi intinya penguasaan itu adalah ketekunan, dimana semua yang kita lakukan kita harus dapat bersabar dan terus berusaha meskipun lelah dan membosankan kita harus percaya bahwa dengan itu semua kita dilatih untuk menguasai diri kita sendiri.

53. Tidak terikat

Tidak terikat merupakan hal yang sehat. Manfaatnya sudah jelas. Tidak terikat memberi anda kebebasan. Tidak terikat melindungi kita dari menjadi orang yang suka memanipulasi. Tidak terikat dapat menghemat tenaga kita dan menjaga kita tetap waras. Dengan kita menjadi seseorang yang tidak terikat bukan berarti kita menciptakan jarak atau kita bersikap setengah hati disetiap hubungan didalam hidup. Tetapi dengan kita tidak terikat berarti kita telah berkomitmen sepenuhnya tanpa membiarkan harga diri atau kebahagiaan kita tergantung pada orang lain. maka dengan bersikap seperti ini akan memberikan kita ruang untuk bernafas dan peluang untuk tumbuh.

54. Perdamaian

Pikiran yang damai bukan berasal dari keinginan untuk berubah atau mengendalikan semuanya, tetapi hanya dari menerima semuanya seperti apa adanya. Namun menerima bukan berarti kita bersikap apati. Bersikap menerima memberi kita peluang untuk merasakan kedamaian sejati. Bersikap menerima membuat kita bebas dari rasa khawatir. Perlu diketahui perasaan damai dapat hilang jika kita terlalau menjadi emosional. Jangan salah paham. Tidak ada yang salah dengan memiliki emosi yang kuat itu sendiri. namun jika kita ingin hidup lebih sehat dan memuaskan dibumi ini, maka kita harus belajar bagaimana menghentikan diri kita agar tidak terbawa perasaan kita sendiri, dan itu akan sangat membantu. jadi ingatlah bahwa ada bagian diri kita yang sempurna, damai, dan tenang. Bagian diri kita ini tidak akan bisa disentuh oleh badai didalam hidup kita. Jadi jika keadaan makin sulit dikendalikan, dengarkanlah kata hati kita.

55. Kekuasaan

Kekuasaan sering disalahpahami. Terutama karena orang yang kita lihat memiliki kekuasaan adalah orang yang menyalahgunakan kekuasaan tersebut. Namun kekuasaan yang baik bisa menjadi dorongan untuk menjadi lebih baik. Berikanlah kekuasaan pada orang yang tepat, maka hal tersebut akan mengarah pada perubahan yang positif. Dengan kekuasaan bisa membuat kita merasa mengendalikan lingkungan kita juga, hal ini dibiktikan oleh sebuah studi psikologi,. Mereka yang merasa bisa mngendalikan, akan merasa lebih sehat dan mejalani kehidupan yang lebih memuaskan. Jadi jika kita telah memiliki kekuasaan maka janganlah melepaskan kekuasaan itu dengan mudah, tetapi doronglah kekuasaan itu kearah yang positif maka itu akan menghasilkan hal yang positif juga.

56. Tujuan

Semua orang memiliki tujuan. Untuk apa kita hidup, untuk apa kita melakukan suatu pekerjaan, itu merupaka sebuah pertanyaan pada apa yang ingin kita tuju. Sebuah tujuan sama dengan kita sedang berkomitmen. Jika kita telah berkomitmen terhadap tujuan kita dan jika tujuan kita itu benar, maka kehidupan akan memberi kita dukungan atas apa yang kita butuhkan. Maka dari itu ingatlahn bahwa sebuah tujuan yang sangat penting pasti kita bisa lakukan dengan sebaik mungkin namun terkadang tujuan kita itu sering bersembunyi didalam diri kita, sehingga kita perlu mencarinya, dan cara mencarinya adalah dengan memulai dari masa lalu kita.

57. Kesuksesan

Kesuksesan bukan berarti tentang mendapatkan, suatu gelar, ketenaran, atau jaminan keuangan. Kesuksesan adalah tentang mengejar impian kita dengan sepenuh hati dengan keyakinan jika kita tidak tidak mencapai impian itu, maka kita akan memiliki sesuatu untuk ditawarkan. Nah dengan cara seperti ini, maka tidak akan ada peluang untuk kita merasa kecewa atas apa yang telah kita lakukan, baik berhasil atau tidak, kita akan selalu memiliki sesuatu untuk diberikan. Jadi intinya kesuksesan sejati bukanlah hadiah, tetapi tentang menjadi siapa kita sebagai seorang manusia.

58. Waktu

Waktu adalah misteri. Kita tidak bisa melihat, menyentuh, mendengar, atau menciumnya. Namun sebagian orang mempercayainya. Mereka menganggap ada sebuah jam besar diluar sana yang terus menunjukkan waktu yang benar. Namun kalau kita kaji waktu, itu tidaklah lebih dari sebuah konsep atau ide untuk menjelaskan proses perubahan. Waktu adalah produk dari pikiran kita. Maka dari itu ubahlah persepsi kita tentang waktu. Jangan pernah berpikir waktu telah habis atau waktu tidak cukup. Tetaplah berada dimasa sekarang, jiak sedang berpikir, berpikirlah saja dan jangan taku untuk waktu berlalu atau habis. Dengan begitu kita telah menemukan cara untuk melarikan diri dari rantai waktu.

59. Nilai-nilai

Disetiap hidup kita memiliki nilai-nilai tersendiri, namun jika kita tidak berpegang teguh pada nilai-nilai itu maka kita tidakakan menemukan perasaan puas. Nilai-nilai didalam hidup perlu kita amalkan. Nilai-nila tidaklah samadengan kebutuhan, pahamilah bahwa tidak penting apa yang kita lakukan atau kemana kita pergi, tindakan apapun yang telah kita lakukan itu adalah untuk memenuhi sebuah kebutuhan bukan nilai-nilai hidup kita. Jadi intinya tekadang keinginan kita hanya untuk memenuhi kebutuhan saja dan ini dapat mejauhkan kita dari nilai-nilai kehidupan yang kita miliki, maka dari itu kita harus memiliki dorongan yang kuat terhadap nilai-nilai hidup kita dibanding dengan kebutuhan. Namun keduanya harus disesuaikanagar hidup dapat lebih menjadi memuaskan.

60. Kearifan

Kearifan adalah puncak dari tubuh kembang manusia. Sebuah kearifan tidaklah mudah diartikan. Sebenarnya tidak ada konsensus bersama tentang arti kearifan, tetapi sebagian besar orang setuju bahwa kearifan itu penting. Memang kita semua memiliki pemahaman tersendiri tentang kearifan, namun apa pun itu yang jelas tantangan penting didalam hidup ini adalah mengubah pengetahuan tentang kearifan menjadi sebuah tindakan. Semua orang yang dapat menjadikan kearifan menjadi sebuah tindakan adalah orang yang dapat memahami arti dari sebuah kearifan. Orang yang arif sangat berbeda dengan orang yang pintar, karena orang yang arif tidak akan hanya sekedar mengejar pengetahuan, namun mereka dapat mengubah pengetahuan menjadi tidakan yang arif. Dan perlu diketahui bahwa orang pintar belum tentu arif. Maka dari itu mereka yang menyadari bahwa ada banyak hal yang belum mereka ketahui, namun mereka menggunakan pengetahuan yang hanya saat ini mereka miliki dan mengubahnya menjadi sesuatu yang mereka inginkan itulah pemahaman untuk menjadi yang terbaik.

Posted in: Pendidikan